Moisturizer adalah Kunci Kulit Sehat dan Lembap Sepanjang Hari
Moisturizer adalah salah satu produk perawatan kulit yang paling penting untuk menjaga kesehatan dan kelembapan wajah. Tidak hanya membantu menghidrasi kulit, moisturizer juga berfungsi melindungi lapisan kulit dari faktor eksternal seperti polusi, paparan sinar matahari, dan perubahan cuaca yang dapat menyebabkan kulit menjadi kusam atau kering.
Masih banyak yang salah paham soal penggunaan moisturizer, terutama bagi pemilik kulit berminyak. Banyak yang mengira kalau kulit yang sudah tampak mengilap tidak lagi membutuhkan pelembap karena takut wajah makin berminyak. Padahal, moisturizer justru berperan penting dalam menjaga keseimbangan kelembapan kulit agar tetap sehat dan terhidrasi sepanjang hari.
Tanpa pelembap, kulit bisa memproduksi lebih banyak minyak sebagai respons terhadap kekeringan. Jadi, apapun jenis kulitmu—termasuk kulit berminyak—moisturizer adalah kunci utama untuk mendapatkan kulit yang sehat, lembap, dan tampak segar setiap saat. Berikut adalah fakta terkait moisturizer:
1. Mencegah Kulit dehidrasi
Membersihkan wajah adalah cara termudah mengurangi minyak berlebih pada kulit. Tapi saat melakukannya, senyawa aktif pada sabun akan mengikat minyak dan melarutkannya dengan air. Hal ini justru membuat kulit kehilangan kelembapannya. Mengaplikasikan pelembab setelah cuci muka bisa menjadi solusi agar kulit tidak mengalami dehidrasi.
2. Mencerahkan kulit
Umumnya, produk pelembab yang beredar di pasaran dilengkapi dengan SPF dan ekstrak bahan alami yang berfungsi mencerahkan kulit. Kandungan bahan alami dan manfaat mencerahkan kulit ini salah satunya bisa ditemukan dalam moisturizer terbaru dari Garnier, yaitu Vitamin C Dry Touch Cream.
3. Memberi Nutrisi Kulit
Pelembab digolongkan dalam dua jenis, yakni humektan dan emolien. Humektan bersifat menarik air dari dalam kulit dan lingkungan sekitar menuju ke lapisan luar (epidermis). Sedangkan emolien berfungsi melembutkan dan menghaluskan kulit. Untuk kulit wajah berminyak, pilihlah pelembab yang bersifat emolien. Hindari pelembab yang bersifat humektan, sebab hanya akan membuat wajahmu terkesan makin basah.
4. Menghasilkan Riasan yang Sempurna
Untuk mendapatkan hasil riasan yang sempurna, kondisi kulit wajah tidak boleh kering. Maka sebelum berias, aplikasikan dulu pelembab yang sesuai dengan jenis kulitmu, tunggu hingga meresap ke dalam pori. Dengan kondisi kulit yang cukup kelembabannya, riasan akan melekat lebih lama di kulit wajah.
5. Mencegah Iritasi dan Menjaga Elastisitas Kulit
Umumnya, berbagai faktor internal dan eskternal dapat membuat kulit mudah iritasi dan kehilangan elastisitasnya. Di sinilah fungsi penting pelembab untuk mengembalikan kelembapan kulit.
Kenalkan Garnier Salicylic Dry Touch Cream, pelembap terbaru dari Garnier yang diformulasikan khusus untuk kulit berminyak dan mudah berjerawat. Krim ringan dengan tekstur dry touch ini menjaga kelembapan hingga 48 jam tanpa rasa lengket dan memberikan hasil akhir bebas minyak.
Diperkaya dengan 4.5% bahan aktif Green Science [Salicylic Acid, Niacinamide, dan Vitamin C^], krim ini membantu mengontrol minyak hingga 8 jam, menyamarkan noda bekas jerawat hingga 86%, serta membuat kulit tampak lebih cerah dan kenyal. Teruji dermatologi, hipoalergenik, dan tidak menyumbat pori-pori, pelembap ini cocok untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif.
