10 Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak 10 Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak

10 Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak

Mungkin akhir-akhir ini kamu sering mendengar tentang skin barrier karena begitu sering disebut saat membahas tentang skincare dan produk-produknya. Skin barrier atau lapisan penghalang kulit merupakan lapisan terluar kulit yang langsung bersentuhan dengan lingkungan. Bayangkan kalau sampai kondisi skin barrier-mu terganggu bahkan sampai rusak. Kamu perlu tahu cara memperbaiki skin barrier yang benar agar bisa menjalani fungsi alaminya untuk melindungi tubuh.

Apa Itu Skin Barrier?

Kamu tentu pernah mempelajari kalau kulit manusia terdiri dari beberapa lapisan. Epidermis merupakan lapisan terluar kulit yang memiliki beberapa lapisan, dan lapisan paling luar dari epidermis disebut stratum corneum. 

Lapisan epidermis biasa disebut dengan skin barrier, memiliki bentuk seperti dinding batu bata. Yang menjadi batu batanya adalah sel-sel korneosit, sementara yang menjadi perekatnya adalah lipid yang terdiri dari campuran kolesterol, asam lemak, dan ceramides. 

Skin barrier lah yang merupakan lapisan yang melindungi kulit dari serangan agresor lingkungan, seperti kuman, polusi, bahan kimia berbahaya, serta zat-zat yang membuat alergi dan iritasi. 

Selain itu, skin barrier juga menghalangi cairan yang ada di dalam tubuh keluar dan menguap lewat pori-pori. Kalau ingin tubuhmu terlindungi dan berfungsi dengan baik, maka yang harus dilakukan adalah menjaga kondisi skin barrier agar tidak rusak. Di sini, kamu akan menemukan cara memperbaiki skin barrier yang rusak, tapi sebelumnya, yuk ketahui dulu penyebabnya!

Baca juga: 5 Contoh Skin Barrier Rusak dan Cara Merawatnya

Penyebab Skin Barrier Rusak

Sayangnya, skin barrier kulit wajahmu bisa juga rusak, bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti:

 

Eksfoliasi berlebihan

Ini terjadi saat kamu melakukan eksfoliasi lebih banyak dari pada yang dianjurkan, biasanya 1-2 kali dalam seminggu. 

Kamu harus membaca dengan baik cara pemakaian yang biasanya tertulis di kemasan produk eksfoliasi yang kamu pakai, sehingga sesuai dengan aturan dan tidak merusak skin barrier.

 

Kondisi lingkungan

Kelembapan udara rendah, sinar matahari bersinar sangat terik, dan angin yang terasa kering berpotensi membuat skin barrier-mu rusak, lho, karena nggak cukup ada air di udara yang membantu melembabkan kulitmu.

 

Membasuh wajah dengan air panas

Jika kamu terlalu sering membasuh wajahmu dengan air panas, maka lipid yang terdapat di skin barrier bisa luruh. Ini salah satu yang bikin skin barrier menjadi rusak.

 

Memakai facial wash dengan kandungan bahan yang keras untuk kulit

Karena ingin mendapatkan wajah yang bersih kesat, kamu memakai facial wash yang memiliki kandungan bahan yang cenderung keras. Padahal, wajah yang bersih kesat itu pertanda bahwa skin barrier kamu terganggu. 

Berbagai masalah kulit yang disebabkan oleh peradangan

Peradangan pada kulit misalnya eksim, rosacea, dan psoriasis bisa menjadi penyebab rusaknya skin barrier. Untuk penyebab yang satu ini, sebaiknya kamu berkonsultasi cara memperbaiki skin barrier yang rusak dengan dokter kulit.

Kamu harus waspada saat gejala-gejala ini muncul karena berarti skin barrier di wajahmu kemungkinan sudah bermasalah:

  • Kulit kering dan bersisik.
  • Terasa gatal.
  • Teksturnya kasar dan ada perubahan warna.
  • Muncul jerawat.
  • Kulit menjadi lebih sensitif dan mudah meradang.
  • Ada infeksi di kulit.

Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak

Mencegah memang lebih baik daripada mengobati. Namun jika kondisi skin barrier sudah terlanjur rusak, maka yang bisa kamu lakukan adalah memperbaikinya. Waktu yang dibutuhkan dan cara memperbaiki skin barrier yang rusak tergantung dari seberapa besar kerusakannya. 

Berikut ini ada 10 cara memperbaiki skin barrier yang rusak yang bisa kamu lakukan:

1. Buatlah rutinitas perawatan kulit wajahmu jadi lebih simpel

Saat kondisi skin barrier terganggu, maka kurangi pemakaian produk skincare menjadi yang benar-benar kamu butuhkan saja serta yang sesuai dengan jenis kulit wajahmu. Fokuskan ke produk yang membantu menenangkan dan menyejukkan kulit.

2. Perhatikan level pH produk skincare

Perlu kamu ketahui kalau pH kulit itu sedikit asam karena berada di bawah 5, kira-kira 4,7. Karena itu, para ahli kulit menyarankan kamu untuk mencari produk skincare yang memiliki pH antara 4,5 sampai 5 agar sesuai dengan pH kulit. Memakai produk skincare dengan level pH ini jadi satu cara memperbaiki skin barrier yang rusak agar kondisinya kembali normal.

3. Pilih facial cleanser yang lembut

Facial cleanser termasuk produk skincare yang dapat mengganggu kondisi skin barrier-mu. Karena itu, sebagai cara memperbaiki skin barrier yang rusak, pilih produk yang dapat membersihkan kulit wajah dengan optimal tapi memiliki formula yang lembut agar dapat menjaga kulit wajah tetap lembap.

4. Pilih produk skincare yang untuk memperbaiki skin barrier

Kamu bisa me-layer atau mengganti dulu produk-produk skincare yang kamu gunakan untuk membantu memperbaiki skin barrier rusak. Pilih produk-produk dengan kandungan mirip dengan lipid skin barrier, yaitu ceramides, asam lemak, dan kolesterol. 

5. Memilih pelembap dengan kandungan yang menghidrasi 

Saat kondisi skin barrier di kulit wajah terganggu, maka kamu perlu memakai produk skincare untuk skin barrier rusak yang mengandung bahan-bahan berupa humektan seperti hyaluronic acid, glycerin, madu, dan urea. Selain menghidrasi lapisan kulit, humektan juga akan menghidrasi skin barrier untuk mendukung fungsinya. 

6. Mengatasi peradangan kulit

Kalau kulit wajahmu sering iritasi, kamu sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mencari penyebabnya dan mengatasinya. Karena jika tidak diatasi, maka peradangan kulit dapat memicu masalah kulit yang baru atau memperburuk kerusakan skin barrier. 

7. Memakai face oil dari tumbuhan

Menurut riset tahun 2018, ada beberapa minyak tumbuhan yang dapat digunakan sebagai cara memperbaiki skin barrier yang rusak. 

Soalnya, minyak tumbuhan tergolong emolien atau biasa disebut formula melembutkan yang membantu melembapkan dan melembutkan kulit. Selain itu, ada minyak tumbuhan yang merupakan antioksidan juga bersifat anti-bakteri dan anti-peradangan.

8. Berbaik hati lah kepada kulit wajahmu

Kamu mungkin ingin punya kulit wajah yang glowing dalam waktu singkat, atau ingin masalah jerawatmu segera teratasi. Untuk mencapai keinginanmu ini, kamu mencoba segala macam cara tanpa menyadari bahwa cara-cara ini ternyata malah merusak kulit, termasuk skin barrier. Karena itu, sebagai cara memperbaiki skin barrier, coba deh, lebih baik hati ke kulitmu dan lebih realistis, karena cara-cara instan ini bisa berdampak nggak baik. 

9. Selalu memakai sunscreen

Ketika skin barrier-mu rusak, maka paparan sinar matahari terik dalam jangka waktu lama akan memperparah kerusakannya. Ini membuat sunscreen menjadi produk skincare untuk skin barrier rusak yang penting, karena aplikasinya dapat membantu menghindari kerusakan skin barrier lebih lanjut.

10. Jangan terlalu sering melakukan eksfoliasi

Melakukan eksfoliasi pada kulit wajah memang penting, tapi jika terlalu sering skin barrier malah akan teriritasi dan rusak. Jadi biasakan melakukan eksfoliasi seminggu satu hingga dua kali, sesuaikan dengan jenis kulit. Pilih juga formula yang aman dan nyaman di kulit.

Baca juga: Yuk Selfie dan Ketahui Jenis kulit Wajahmu di Garnier Skin Coach!

Selain cara-cara memperbaiki skin barrier di atas, kamu juga bisa berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan cara mengatasi masalah ini yang paling sesuai dengan kondisi kulit wajahmu. Setelah kondisi skin barrier-mu kembali normal, jangan lupa untuk dirawat ya, agar tidak rusak lagi.

Kamu juga dapat menganalisa kulitmu untuk mengetahui masalah yang sedang dihadapi kulitmu dengan menggunakan teknologi skin coach dari Garnier. Diagnosa kulitmu dan temukan solusi permasalahan kulitmu agar kembali sehat dan cerah! Ayo raih wajah bebas jerawat dan lebih sehat di sini atau klik banner di bawah ini!